Skip to content Skip to footer

PT Brader Services Indonesia Gelar Pelatihan Green Gold Label untuk PT Mutuagung Lestari Tbk, Langkah Strategis Menuju Akreditasi KAN

Jakarta, 9-11 April 2025 — Dalam rangka memperkuat kapasitas nasional dalam sistem sertifikasi keberlanjutan biomassa, PT Brader Services Indonesia menyelenggarakan pelatihan intensif Green Gold Label (GGL) kepada PT Mutuagung Lestari Tbk, salah satu lembaga yang saat ini sedang mempersiapkan untuk mengajukan akreditasi sebagai Lembaga Sertifikasi GGL ke Komite Akreditasi Nasional (KAN).

Green Gold Label (GGL) merupakan skema sertifikasi internasional yang dirancang untuk menjamin bahwa biomassa yang digunakan sebagai sumber energi diproduksi secara legal, berkelanjutan, dan bertanggung jawab. Meningkatnya kebutuhan energi hijau, sertifikasi GGL menjadi instrumen penting untuk memastikan keberlanjutan dan kredibilitas rantai pasok bioenergi, baik di pasar nasional maupun global.

Pelatihan yang dilaksanakan selama tiga hari ini menghadirkan materi teknis yang mendalam mengenai standar GGL yang terdiri dari GGLS1 (COC Criteria), GGLS2 (Agriculture Source Criteria), GGLS4 (Transaction and Product Certificate), GGLS5 (Forest Management Criteria), GGLS6 (Power Company Criteria). “Pelatihan ini dirancang khusus untuk mendukung PT Mutuagung Lestari Tbk dalam proses transformasi menjadi Lembaga Sertifikasi Green Gold Label yang terakreditasi. 

Para peserta pelatihan berasal dari berbagai divisi teknis dan manajemen mutu PT Mutuagung Lestari Tbk. Peserta pelatihan mendapatkan pembekalan berupa sesi teori, diskusi interaktif, cheklist audit, hingga simulasi perhitungan Greenhouse gas (GHG). Metode ini dinilai mampu meningkatkan kesiapan praktis para calon auditor dalam menghadapi situasi di lapangan.

Manajemen PT Mutuagung Lestari Tbk menyatakan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari roadmap strategis mereka dalam memperluas skema sertifikasi yang dimiliki, khususnya dalam mendukung agenda energi berkelanjutan Indonesia. Langkah ini menjadi bagian penting dari upaya nasional dalam membangun ekosistem sertifikasi keberlanjutan yang kuat, sejalan dengan komitmen Indonesia dalam transisi energi dan pembangunan rendah karbon.

Leave a comment